Friday 31 May 2013

Trick Windows : Memberdayakan Fungsi Group Policy Editor


Windows XP Professional Edition meliputi Group Policy Editor, yang merupakan alat yang sangat kuat yang memungkinkan Anda untuk mengkonfigurasi hak akses dan mengakses setiap account memiliki. Hal ini tidak tersedia di Home Edition.



Group Policy Editor (gpedit.msc) ini berfungsi memberikan kemudahan setiap penggunanya untuk bebas melakukan pengaturan seperti autoplay, mencegah user menginstal program, membatasi pengaksesan program, menyembunyikan folder options, mengunci wallpaper dekstop dll.

Untuk memulai itu, Pilih 'Start | Run' dan masukkan gpedit. msc di bar 'Open'. Klik 'OK'. Memperluas 'User Configuration' di panel kiri. Anda akan melihat subfolder untuk 'Pengaturan perangkat lunak', 'pengaturan Windows' dan 'Administrative templates'.

Dengan memperluas ini, Anda dapat menemukan berbagai pilihan untuk mengkonfigurasi. Bentangkan 'Administrative templates', diikuti oleh 'Control panel'. Anda dapat mengubah apa yang muncul dalam panel kontrol pengguna.

Satu pengaturan yang sangat berguna adalah salah satu yang melarang akses sehingga Anda dapat mencegah pengguna lain mengubah pengaturan Anda. Klik dua kali 'Prohibit access to the control panel' di panel kanan. Ini akan membuka dialog. Pilih 'Enabled' dan klik 'OK'. Pilih tab 'Explain' untuk mengetahui lebih lanjut tentang pengaturan ini.

Setiap pengaturan tercantum di sini memiliki tiga pilihan untuk konfigurasi. 'Not configured' berarti Anda akan membuat tidak ada perubahan konfigurasi saat ini. 'Enabled' untuk mengaktifkan, dan 'Disabled' mematikannya lagi.

Membuat Toolbar Sendiri dikomputer


Anda dapat mengubah folder menjadi toolbar untuk akses cepat dan mudah isinya. Klik kanan taskbar dan pilih 'Toolbars | New Toolbar' dari menu. Setelah itu akan muncul dialog 'New toolbar'.

Pilih item yang ingin Anda gunakan sebagai toolbar. Jika perlu, menelusuri 'My Documents' atau 'My Computer' untuk menemukan folder yang Anda inginkan. Atau, klik 'Make new folder' untuk membuat satu kustom. Klik 'OK'. Toolbar baru Anda akan muncul sebagai tombol pada taskbar.

Klik ini untuk melihat menu memperluas isinya. Subfolder menjadi menu memperluas mereka sendiri. Pilih file untuk membukanya dalam aplikasi yang terkait.


Selamat mencoba,,,

Triks Windows : Cara Menghapus Recycle Bin dari Desktop


Jika Anda lebih suka bekerja dengan desktop benar-benar jelas, Anda dapat menyembunyikan Recycle Bin dengan Registry sedikit hack. Anda masih dapat menggunakan tombol [Shift] + [Delete] shortcut untuk mengakses Bin ketika Anda membutuhkannya.

Pilih 'Start | Run' dan ketik Regedit di bar 'Open'. Klik 'OK'. Sekarang browse ke lokasi berikut:

'HKEY_ LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\Current Version\Explorer\HideDesktop Icons\NewStartPanel\'

Buat nilai DWORD baru dan berikan nama berikut:

'{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}'

Klik dua kali ini dan mengubah nilainya menjadi '1 '. Keluar dari Registry Editor, kemudian klik kanan ruang kosong di suatu tempat di desktop Anda dan pilih 'Refresh'. Ikon Recycle Bin ajaib akan menghilang dari desktop. Anda bisa mendapatkannya kembali lagi setiap saat dengan mengubah nilai kembali ke '0 '.

Friday 24 May 2013

Menambah Photo ke dalam My computer properties


Selain mengedit dan menambah teks, kita juga bisa dengan mudah menambahkan photo pada kotak dialog system properties pada windows kita

Langkah-langkahnya :
1. Buka Notepad.
2. Ketik seperti bawah ini:
[General]Manufacturer="Mirage"Model=AMD Sempron 4.7GHZ
[Support Information]Line1= Your Ph NoLine2= Your Address.....
3. Simpan sebagai "oeminfo.ini" dalam folder System32. (Tanpa Quote)
4. Buat file bmp (Foto Anda) dan simpan folder System32 sebagai "oemlogo.bmp" (Tanpa Quote).
5. Sekarang Anda Periksa My Computer Properties.

Tuesday 21 May 2013

Cara Mengetahui Jenis Kelamin Komputer Anda


Untuk mengetahui apakah komputer Anda pria atau wanita hanya ikuti langkah-langkah berikut :

1: Pertama-tama buka Notepad.

2: Sekarang ketik kode yang diberikan di bawah ini di notepad:

CreateObject("SAPI.SpVoice").Speak"i love you"

3 : Simpan file sebagai Kelamin_komputer.vbs.

4 : Jalankan file.

jika anda mendengar suara pria, bearti komputer anda berjenis kelamin pria dan jika anda mendengar suara komputer anda wanita bearti. So what are you waiting for? Check now whether your computer is male or female and share your computer's gender with us.

Monday 20 May 2013

Bagaimana Mensinkron Audio dan Gambar pada Video?

Mungkin kadang-kadang Anda habis membeli atau men-download film dari Internet dan kemudian menemukan bahwa suara dan gambar tidak Sinkron satu sama lain, sesuatu yang menjengkelkan ketika anda tidak dapat menonton film kesayangan Anda.
berikut trik yang mengkin dapat anda gunakan untuk mengatasi permasalahan tersebut
Untuk menghadapi situasi ini, Anda dapat men-download VLC media player dan menginstalnya di komputer.
VLC Media Player merupakan perangkat lunak (software) pemutar beragam berkas (file) multimedia, baik video maupun audio dalam berbagai format, seperti MPEG, DivX, Ogg, dan lain-lain. VLC Media Player juga dapat digunakan untuk memutar DVD,VCD, maupun CD. VLC Media Player bersifat sumber terbuka (open source) dan tersedia untuk berbagai sistem operasi. Mulai dari Microsoft Windows, beragam distro Linux, Mac OS, dan beberapa sistem operasi lainnya.anda dapat mendownload secara gratis dari internet.
setelah anda menginstall Lalu pergi ke Tools dan klik preferensi untuk membuka pengaturan antarmuka VLC. Di sebelah kiri pergi ke bagian bawah pilihan di mana Anda akan menemukan kata Semua klik pada mereka untuk muncul untuk Anda antarmuka maju pengaturan program (lihat foto)














(klik pada gambar untuk memperbesar)

Kemudian klik pada kotak Audio desynchronization kompensasi Audio dan mulai meningkatkan sinkronisasi kecepatan atau mengurangi sampai Anda mendapatkan suara sinkron dan gambar dalam film sehingga Anda dapat menonton video tanpa masalah.

Wednesday 15 May 2013

20 Tips pencarian Google yang Mungkin Belum Anda Ketahui


Tips pencarian Google yang tidak biasa-tapi search tips yang berguna adalah hal lain sama sekali.

Menambahkan tips berguna yang Anda mungkin belum pernah mendengarnya, Berikut 20 tips pencarian Google yang akan membantu Anda menemukan apa yang Anda dengan akurat.


20 Tips pencarian Google yang mungkin belum anda ketahui

1. Sensitivitas kasus

2. Penggunaan sinonim

3. Mencari tipe file

4. Mencari istilah serupa dan frase menggunakan "*" dan "~"

5. Mencari situs terkait

6. Mencari di dalam website

7. Tentukan domain

8. Berikan opsi Google

9. Cari judul saja

10. Cari url saja

berikut caranya :

Apa itu Google Adwords?



Apa itu Google Adwords?

Google Adwords adalah sistem Google telah dikembangkan untuk membantu Anda dalam memasarkan produk atau jasa di Google Search Engine, dan situs-situs afiliasinya, melalui penggunaan iklan teks ditempatkan yang muncul ketika orang mencari frase yang berhubungan dengan penawaran Anda, ini tampaknya sebagai "link sponsor". Sistem ini adalah "bayar per klik" sistem, ini berarti Anda dapat mendikte penayangan iklan melalui penawaran untuk serangkaian frasa, tetapi Anda hanya membayar jumlah yang Anda tawaran untuk jika seseorang mengklik iklan Anda sebagai hasil dari web pencarian, yaitu membayar per klik!

Disarankan membaca untuk membantu Anda dengan Google Adwords:

Iklan mengambil format iklan teks singkat yang mencakup baris judul, dua baris deskriptif singkat dan link URL ke situs web atau halaman situs web tertentu.

Iklan ini akan muncul pada halaman hasil Anda memutuskan Anda ingin tampil masuk Sebagai contoh halaman 1 dari Google untuk hasil pencarian. Iklan muncul di bagian atas dan di sebelah kanan hasil mesin pencari organik. Anda juga dapat lapangan di posisi apa di halaman iklan Anda akan muncul, melalui jumlah yang Anda tawaran. Kasar ini dapat berarti semakin Anda tawaran untuk frase, semakin tinggi iklan Anda muncul pada halaman 1 dari Hasil Google.

Penelitian menunjukkan bahwa 87% dari pengguna web tidak memindai halaman terakhir 1 hasil mesin pencari. Selain itu, semakin tinggi website Anda muncul di halaman akan menghasilkan lebih banyak pengunjung ke website Anda, sebagai pengguna web lebih memilih untuk mengklik iklan / hasil pencarian di bagian atas halaman.
Jadi, mengapa menggunakan Google Adwords?

Sekarang jelas bahwa ada perbedaan antara jenis pengunjung ke situs web: "menjelajah lalu lintas", atau, pengunjung yang mungkin telah menemukan sebuah website di mesin pencari hasil organik, berperilaku berbeda untuk lalu lintas yang datang langsung dari Google Adwords atau "bayar per klik lalu lintas". Alasan untuk ini adalah sederhana: lalu lintas melalui berselancar dalam hasil organik hanya sering browsing untuk informasi di mana sebagai lalu lintas melalui membayar per klik tahu bahwa ketika mereka mengklik iklan, itu adalah bahwa, iklan dan iklan adalah untuk sesuatu mereka butuhkan dan ingin membeli, apakah itu menjadi produk atau jasa. Oleh karena itu, Anda tidak perlu jutaan pengunjung melalui browsing, bukan pengunjung yang ditargetkan tertentu melalui Google Adwords.
Yang tidak sesederhana itu!

Maaf untuk mengatakan, ya Anda dapat pitch tawaran tertinggi untuk frase dan mendapatkan beberapa posisi besar dan lalu lintas. Anda bisa membuat sebuah Akun Google Adword dan Kampanye dalam hitungan menit, tapi tanpa Manajemen Google Adword, Anda akan menemukan seringkali yang tidak hanya akan anggaran Anda terbiasa dan tidak menghasilkan penjualan atau pertanyaan, namun lalu lintas Anda mengirimkan melalui metode ini di situs Anda, mungkin akan kecewa ketika mereka sampai di sana jika halaman mereka mendarat di tidak relevan dengan pencarian mereka: mereka hanya akan klik dan Anda akan kehilangan anggaran dan pelanggan potensial.

Selain itu, melalui Google Adword efektif Manajemen, tidak hanya akan kampanye Anda menjadi lebih efektif untuk mengarahkan lalu lintas bertarget yang relevan dengan website Anda, jumlah yang Anda tawaran untuk dengan frase yang Anda inginkan mungkin kurang dari persaingan dan dalam banyak contoh iklan Anda akan terlihat lebih tinggi di hasil pencarian Google meskipun Anda menawar kurang dari pesaing Anda untuk frase!
Bagaimana ini bisa terjadi?

Ketika memutuskan siapa yang mendapat tagihan atas antara link sponsor untuk frase, faktor Google dalam tawaran dan berapa banyak orang mengklik setiap iklan, memberikan preferensi untuk iklan yang lebih efektif. Jika sebuah add dan tujuan relevan dengan frase dipasarkan, itu lebih mungkin untuk mendapatkan pengunjung melalui membayar per klik, dan salah satu yang relevan dan berpotensi lebih besar untuk menjadi pelanggan.

Tuesday 7 May 2013

KTI KEPERAWATAN : Gambaran Tingkat Pendidikan Ibu dan Status Ekonomi Keluarga dengan Status Gizi Balita




BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Gizi seseorang dikatakan baik apabila terdapat keseimbangan dan keserasian bahwa berbagai masalah gizi lebih banyak terjadi pada kelompok masyarakat di daerah pedesaan yang mengkonsumsi bahan pangan yang kurang baik jumlah maupun mutunya. Sebagian besar dari masalah tersebut disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya  adalah faktor ekonomi. (Harnanto Wiryo, 2002).
Dan status gizi balita dapat juga dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya yaitu kurangnya wawasan dan pengetahuan ibu tentang gizi yang disebabkan rendahnya tingkat pendidikan ibu yang juga memberi andil yang besar terhadap status gizi buruk balita. Pengetahuan dan pemahaman ibu yang terbatas akan mempengaruhi pola pemenuhan gizi balita sehingga penerapan pola konsumsi makan belum sehat dan seimbang. (Harnanto Wiryo, 2002).
Bayi dan balita merupakan kelompok masyarakat yang paling peka terhadap kekurangan gizi. Dari data yang telah terkumpul di negara-negara maju dengan jelas menunjukkan bahwa ada hubungan yang nyata antara tingkat sosial ekonomi dengan berat badan bayi yang dilahirkan. Mereka lahir dari ibu dengan status ekonomi yang rendah biasanya menghasilkan bayi premature atau bayi berat lahir rendah (BBLR) yang mempunyai berat badan 300-400 gram lebih ringan dari bayi yang dilahirkan oleh ibu-ibu yang cukup ekonominya. (Harnanto Wiryo, 2002).
Menurut WHO (world health organization) telah diperkirakan 55% kematian anak disebabkan oleh malnutrisi bahkan pada balita berpengaruh pada perkembangan otak yang 80% proses pertumbuhanya terjadi pada masa itu dan resiko meningkat tajam pada kondisi buruk atau KEP (kurang energi protein)
Sementara menurut pengelompokan prevalensi gizi kurang organisasi kesehatan dunia (WHO), Indonesia tergolong sebagai negara dengan status gizi tinggi pada tahun 2004. Karena 5.119.935 balita dari 17.983.244 balita Indonesia (28,47%) termasuk dalam kelompok gizi kurang dan gizi buruk.  
Pada saat ini sebagian besar atau 50% penduduk Indonesia dapat dikatakan tidak sakit akan tetapi juga tidak sehat, umunya disebut kekurangan gizi. Kejadian kekurangan gizi ini sering terluputkan dari penglihatan atau pengamaan biasa, akan tetapi secara perlahan berdampak pada tingginya angka kematian bayi, angka kematian balita serta rendahnya umur harapan hidup. (Roy Tjong,2005).
Data United National Children’s Fund (UNICEF) tahun 1999 menunjukkan 10-12 juta (50-69,7%) anak balita di Indonesia (4 juta diantaranya dibawah satu tahun) berstatus gizi sangat buruk dan mengakibatkan kematian. Malnutrisi berkelanjutan meningkatkan angka kematian anak setiap tahun diperkirakan 7% anak balita Indonesia (sekitar 300.000 jiwa) meninggal, ini berarti setiap 2 menit

terjadi kematian satu anak balita dan 17.000 anak (60%) diantaranya akibat gizi buru. Dari seluruh anak 4-24 bulan yang berjumlah 4,9 juta di Indonesia sekitar seperempat sekarang berada dalam kondisi kurang gizi.
Menurut Rahmad (2007) yang mewakili komisi perlindungan anak Indonesia, angka kematian bayi di Indonesia memang turun, namun untuk status gizi buruk Indonesia hanya sedikit lebih baik dari India. Data UNICEF tahun 2007 menyatakan ada 8,3% balita di Indonesia yang berstatus gizi buruk akibat asupan gizi kurang dan perubahan pola asuh keluarga yang tidak terpantau dengan baik.
Di tinjau dari HDI (Human Development Index) atau indeks pembangunan manusia sampai tahun 1997 terus mengalami perbaikan. Namun krisis ekonomi yang lalu telah menyebabkan peringkat Indonesia turun pada urutan ke 110 pada tahun 2002, pada tahun 2003 menurun pada peringkat 112 dari 175 negara. Sedangkan yang menjadi faktor penentu HDI adalah pendidikan kesehatan dan ekonomi yang erat kaitanya dengan status gizi masyarakat (Roy Tjong,2005).
Kondisi ini menyebabkan kesehatan anak di Indonesia tergolong rendah dibandingkan dengan Negara-negara ASEAN. Ini merupakan dampak dari krisis moneter yang berkepanjangan sejak tahun 1997 yang menyebabkan kenaikan harga bahan pangan disertai kenaikan pendapatan yang membuat masyarakat sulit menenuhi standar gizi anaknya (Santoso, 2005)


.
Berdasarkan hasil penelitian Santoso (2005) di Yogjakarta program perbaikan gizi dalam rangkan mendukung visi-visi “Indonesia sehat 2010” bertujuan untuk meningkatkan produktifitas sumber daya manusia (SDM). Adapun tujuan khusus yang ingin dicapai adalah meningkatkan kemandirian masyarakat dalam upaya peningkatan status gizi dan pelembagaan keluarga mandiri sadar gizi. Meningkatkan keadaan gizi masyarakat untuk mencapai gizi seimbang dengan menurunkan jumlah penduduk yang mengalami gizi buruk dan gizi  lebih, meningkatkan keanekaragaman konsumsi pangan untuk memantapkan swasembada pangan. (Santoso, 2005)
Di Indonesia penanggulangan gizi buruk telah lama dilakukan dan penurunan prevalensinya sudah cukup memuaskan, tetapi 4 (empat) masalah gizi utama yaitu KEP (Kurang Energi Proetin) pada balita kurang vitamin A pada balita gangguan akibat yodium dan anemia. Prevalensi gizi kurang (BB menurut umur) 29,5% tahun 1998 menjadi 27,5% pada tahun 2003. Prevalensi gizi buruk sebesar 7,6 % pada tahun 2000 menjadi 8,3% pada tahun 2003, prevalensi kurang vitamin A sub klinis pada balita (Serum Rectional < 20 49/ di darah) 50% pada tahun 2003 (Depkes RI, 2000)
Penyebab utama kurang gizi pada balita adalah kemiskinan sehingga akses pangan anak terganggu. Penyebab lain adalah infeksi (diare), ketidaktahuan orang tua karena kurang pendidikan sehingga pengetahuan gizi rendah atau faktor tabu makanan dimana makanan bergizi ditabukan dan tidak boleh dikonsumsi anak balita. Peran keluarga dalam penanggulangan gizi menjadi perhatian bagi penyusunan program. Sebab masalah gizi buruk pada balita dapat berakibat fatal misalnya dapat terjadi gagal tumbuh (growth retardation). Dan menurut Ari Tohong (1995) bahwa empat dari sepuluh balita mengalami pertumbuhan fisik dan tingkat kecerdasan akibat kekurangan gizi engeri protein (KEP). Masalah ini perlu dipecahkan karena kenyataannya banyak keluarga dengan status ekonomi rendah dengan pendidikan yang kurang (terutama di pedesaan) yang belum paham tentang gizi yang lebih baik untuk keluarga dan balita, karena setiap balita dengan gizi buruk memiliki resiko kehilangan IQ 10-13 point.
Menurut data sensus 1999 di Indonesia terdapat sekitar 23 juta anak balita. Dari jumlah tersebut sekitar 1,8 juta anak (8%) menderita gizi buruk, menurut ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr.Ir.Ali Khomsun, MS parameter status gizi yang umum digunakan di Indonesia adalah berat badan menurut umur. Parameter ini dipakai menyeluruh di Posyandu. Di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) telah disediakan Kartu Menuju Sehat (KMS) yang juga bisa digunakan untuk memperediksi status gizi anak berdasarkan kurva KMS. Perhatikan dulu umur anak, kemudian plot berat badan dalam KMS. Bila anak masih dalam batas garis hijau maka status gizi baik, bila di bawah garis merah maka status gizi buruk.
Menurut Depkes 2007 ada 28.202 balita berstatus gizi baik sementara 8.369 balita bergizi kurang sehingga akan terus dilakukan program makanan tambahan untuk memulihkan status gizi balita tersebut.
Kepala subbidang kewaspadaan gizi Departemen Kesehatan Tatang S. Falah kepada  media  menargetkan  pada  tahun  2009  angka gizi kurang dan angka gizi
buruk berkurang hingga 20%. Hal ini berdasarkan survei sosial ekonomi nasional 2005 yang menyebutkan angka gizi kurang dan gizi buruk adalah 28% dari jumlah anak balita Indonesia. Sepanjang tahun 2006 menurut Direktur Bina Gizi Masyarakat Departemen Kesehatan Ina Herawati. Pemerintah baru menangani 19.567 kasus gizi buruk, jumlah tersebut menurun jauh dibandingkan tahun 2005 yang mencapai 76.178 kasus. Namun, survei sosial ekonomi nasional 2005 yang dilakukan badan pusat statistik menyebutkan estiminasi gizi buruk hingga 2006 mencapai sekitar 8,8% dari jumlah anak balita di Indonesia. Ini berarti ada sekitar 1,5 juta anak yang diperkirakan mengalami gizi buruk.
Data Dinas Kesehatan provinsi Sumatera Selatan (2007) menunjukkan dari total 193.782 anak dan anak balita di Sumsel sebanyak 2.061 anak balita digolongkan gizi buruk dan 20.278 anak balita kurang gizi.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2008 terdapat 31.791 balita dengan status gizi buruk 1105 balita (3,47%).
Sedangkan untuk di Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu terdapat 6.427 balita dengan status gizi buruk 292 balita (4,54%). Khususnya di desa Tanjung Baru terdapat 617 balita yang mengalami status gizi buruk sebanyak 59 balita (9,5%)
Berdasarkan data diatas, penulis berminat untuk melakukan penelitian tentang Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu dan Status Ekonomi Keluarga Terhadap Status Gizi Balita Di Desa Tanjung Baru Wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009.

B.     Rumusan Masalah
Belum Diketahuinya Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu dan Status Ekonomi Keluarga dengan Status Gizi Balita Di Desa Tanjung Baru Wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009.

C.    Pertanyaan Penelitian
1.      Bagaimana Gambaran Tingkat Pendidikan Ibu Dan Status Ekonomi Keluarga Dengan Status Gizi Balita Di Desa Tanjung Baru Wilayah Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009?
2.      Adakah hubungan tingkat pendidikan ibu dengan status gizi balita Di Tanjung Baru wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009?
3.      Adakah hubungan status ekonomi keluarga dengan status gizi balita Di Tanjung Baru wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009?


D.    Tujuan Penelitian
  1. Tujuan Umum
Diketahuinya Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu dan Status Ekonomi Keluarga dengan Status Gizi Balita Di Desa Tanjung Baru Wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009.
  1. Tujuan Khusus
a.       Diketahuinya hubungan tingkat pendidikan ibu dengan status gizi balita Di Tanjung Baru wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009?
b.      Diketahuinya hubungan status ekonomi keluarga dengan status gizi balita Di Tanjung Baru wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009?

E.     Manfaat Penelitian
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini diharapkan mempunyai beberapa manfaat antara lain:
  1. Bagi institusi pendidikan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan menambah bahan kepustakaan di institusi program diploma III keperawatan Baturaja dan dapat menjadi bahan pengajaran teori penelitian selanjutnya.

  1. Bagi institusi kesehatan / Puskesmas
Dapat menjadi sarana informasi bagi institusi kesehatan dalam rangka peningkatan program gizi, terutama gizi balita serta masukan untuk menjalankan Puskesmas selanjutnya, khususnya di wilayah kerja Puskesmas Sukarya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu.
  1. Bagi peneliti
Untuk menyelesaikan tugas akhir dari pendidikan diploma III Keperawatan dan dari penelitian ini penulis dapat mengetahui bahwa status ekonomi merupakan salah satu indikator penting dalam pemantauan status gizi balita. Di samping juga penulis tentunya memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang nyata di masyarakat.

F.     Ruang Lingkup Penelitian
Dilihat dari latar belakang diatas, maka penulis tertarik melakukan penelitian tentang hubungan tingkat pendidikan ibu dan status ekonomi keluarga dengan status gizi balita. Subjek penelitian adalah seluruh keluarga yang mempunyai balita. Dan lokasi penelitian ini dilaksanakan di Desa Desa Tanjung Baru Wilayah Kerja Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu. Variabel yang diteliti adalah tingkat pendidikan ibu dan status ekonomi keluarga yang berhubungan dengan status gizi balita di Puskesmas Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2009.

Monday 6 May 2013

Apa Google Adsense dan Bagaimana Cara Kerjanya?



Apa itu Google Adsense? Google Adsense adalah program periklanan PPC (Pay per Click) atau Bayar per klik yang memungkinkan penerbit (siapa pun yang ingin menempatkan iklan di situs Web mereka) untuk memasukkan sejumlah kecil HTML ke situs mereka dan iklan muncul ditargetkan dan relevan dengan isi situs.

Kabar baiknya adalah bahwa Adsense adalah cara termudah untuk blogger atau webmaster untuk mulai membuat uang dengan situs mereka. Setelah menginstal kode iklan di situs Anda, laba-laba Adsense akan menjelajah situs Anda untuk meninjau situs anda apakah layak atau tidak untuk ikut serta dalam periklanan google. Mereka kemudian memeriksa persediaan mereka dari iklan dan memasang iklan yang terkait di samping setiap artikel Anda. Ini bekerja dengan baik untuk semua orang seperti seseorang membaca sebuah artikel tentang berkebun jauh lebih mungkin untuk membeli peralatan berkebun daripada seseorang yang membaca sebuah artikel tentang ban mobil.


Google menawarkan tiga cara untuk pilihan tampilan iklan  :

Google AdSense for Content - Berbagai ukuran dan bentuk iklan untuk menempatkan dalam konten Anda tersedia. Ini dapat berupa teks atau iklan gambar atau keduanya - Anda menentukan apa yang Anda akan memungkinkan unit-unit iklan adalah iklan penuh unit link hanya strip link teks yang mungkin ingin pengunjung Anda untuk mengklik... Google memungkinkan Anda untuk menempatkan hingga 3 Ad Units dan 1 unit link pada setiap halaman situs Web Anda, asalkan Anda mengikuti kebijakan - baik untuk AdSense dan untuk Webmaster.
Google AdSense for Search - Ini menempatkan kotak pencarian di situs Web Anda. Ketika pengguna memasukkan istilah dan melakukan pencarian, halaman hasil pencarian terbuka, yang host lebih bayar per-klik iklan. Anda dapat menyesuaikan skema warna dari halaman hasil pencarian untuk menyelaraskan dengan situs web Anda.
Google Referrals - Di sini Anda membuat uang dengan merujuk pengunjung untuk menggunakan produk Google, seperti AdSense, AdWords, Google Toolbar dan perangkat lunak Google lainnya. Sama seperti Google AdSense untuk Konten dan AdSense for Search, Google menghasilkan kode yang Anda sisipkan ke lokasi yang diinginkan pada halaman web Anda. Anda dapat memilih dari berbagai tombol dan link teks warna yang berbeda. Sebagai contoh bagaimana Google Referensi bekerja, jika seseorang pergi ke situs Anda dan klik link dan sign up untuk account AdSense, ketika seseorang yang menghasilkan $ 100 dari Google AdSense dan menerima pembayaran dari Google, Anda juga akan menerima $ 100 untuk merujuk mereka. Ini adalah ide bagus bagi saya, karena Anda dapat terburuk di dunia Google AdSense pengiklan, tetapi jika sebuah dinamo iklan terjadi untuk mengunjungi situs Anda dan menggunakan link referral Anda, Anda dapat menghasilkan uang pula!

Pembayaran Google AdSense

Google tidak akan mengeluarkan pembayaran AdSense sampai penghasilan Anda melebihi $ 100. Sayangnya, ada banyak Forum Google AdSense entri tentang operator situs yang mengakumulasi $ 90 atau lebih di klik melalui pendapatan hanya untuk mendapatkan dilarang dari Google dan tidak dibayar apa-apa sebelum mereka pernah mencapai $ 100. Hal ini mungkin karena Google tidak mengambil melihat dari dekat untuk melihat apakah Anda mematuhi pedoman mereka sampai tiba saatnya untuk membayar Anda. Jadi ya, ada banyak cerita daripada memenuhi mata.

Untuk lebih jelasnya tentang cara kerja Adsense silakan ke Pusat Batuan Google Adsense.

Saturday 4 May 2013

KTI KEPERAWATAN : HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP KEPALA KELUARGA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE





BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Demam Berdarah Dengue menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang cenderung semakin luas penyebarannya sejalan dengan meningkatnya arus transportasi dan kepadatan penduduk. Penyakit ini nyaris ditemukan di seluruh belahan dunia terutama di negara tropik dan sub tropik baik secara endemik maupn epidemik yang berkaitan dengan datangnya musim penghujan. (www.wikipedia.co.id.diakses tanggal 15 April 2009).
Di negara-negara tropis DBD umumnya meningkat pada musim penghujan dimana banyak terdapat genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypty. Di daerah perkotaan umumnya wabah DBD kembali meningkat pada musim kemarau.
Di Asia Tenggara termasuk Indonesia epidemik DBD merupakan problem dan penyebab utama morbiditas dan mortalitas baik pada anak-anak ataupun orang dewasa. DBD pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1968 di Jakarta dan Surabaya dengan angka kematian mencapai 41,5% dan pada tahun 1997 DBD telah menyerang semua propinsi di Indonesia. Sejak pertama kali ditemukan jumlah kasus menunjukan kecenderungan meningkatkan baik jumlah kasus maupun luas daerah yang terjangkit dan selalu terjadi KLB setiap tahunnya. (Depkes RI, 1995).
Pada tahun 2005 jumlah kasus DBD mencapai 38.635 orang dengan jumlah kematian 539 orang yang tersebar di 7 propinsi yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, NTT, NTB, Sumatera Selatan. Di Dinas kesehatan NTB mencatat penderita DBD mencapai 627 orang dengan 7 orang meninggal, NTB merupakan propinsi dengan kejadian DBD tertinggi di Indonesia. (www.wikipedia.co.id.diakses tanggal 15 April 2009).
Daerah yang terjangkit DBD pada umumnya adalah kota atau wilayah yang padat penduduknya, rumah yang saling berdekatan memudahkan penularan penyakit ini. Mengingat nyamuk aedes aegypty terbangnya maksimal 100 meter. Di Indonesia penduduknya makin bertambah dan transportasi semakin baik serta perilaku masyarakat dalam menampung air, penampungan air ini sangat rawan sebagai tempat berkembangnya nyamuk aedes aegypty dan virus dengue karena nyamuk aedes aegypty hidup di air bersih. Maka masalah penyakit DBD semakin besar bila tidak dilakukan upaya pemberantasan dan pencegahan yang intensif dan masih kurangnya pengetahuan dan sikap masyarakat terutama keluarga tentang pencegahan penyakit DBD. (Nadesul, 2004).
Demam Berdarah Dengue adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh sejenis arbovirus, disebabkan melalui vektor yang dikenal sebagai aedes aegipty dan aedes albofictus dimana masa inkubasinya kira-kira satu minggu. (Depkes, 2004).   
Di provinsi Sumatera Selatan menurut Dinkes Sumsel selama Januari 2007 tercatat 445 orang atau meningkat dibandingkan Desember 2006 yaitu 394 penderita, total penderita di Sumatera Selatan sebanyak 2.200 penderita pada tahun 2006 dan 2 diantaranya meninggal dunia.
Pada tahun 2006 penderita DBD di Kabupaten OKU sebanyak 7 penderita, pada tahun 2007 jumlah penderita sebanyak 5 orang dan Pada tahun 2008 penderita DBD tercatat sebanyak 5 orang penderita yang 2 diantaranya terdapat di desa Kemelak wilayah kerja Puskesmas Kemalaraja Kelurahan Kemalaraja, Sepancar, Baturaja Lama merupakan desa yang belum terkena penyakit DBD kelurahan Kemalaraja ini terdiri dari 13.789 jiwa dengan 3.319 kepala keluarga.
Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan pengetahuan dan sikap kepala keluarga terhadap supaya pencegahan demam berdarah dengue di desa Kemalaraja.

B.     Rumusan Masalah
Belum Diketahuinya Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Dengan Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Desa Kemalaraja wilayah kerja puskesmas Kemalaraja Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2009.

C.    Pertanyaan Penelitian
  1. Bagaimanakah gambaran pengetahuan dan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
  2. Adakah hubungan pengetahuan kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
  3. Adakah hubungan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
  4. Adakah hubungan pengetahuan dan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?

D.    Tujuan Penelitian
  1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Dengan Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Desa Kemalaraja wilayah kerja puskesmas Kemalaraja Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2009.
  1. Tujuan Khusus
a.       Diketahuinya gambaran pengetahuan dan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue
b.      Diketahuinya hubungan pengetahuan dan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
c.       Diketahuinya hubungan pengetahuan kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
d.      Diketahuinya hubungan sikap kepala keluarga dengan upaya pencegahan demam berdarah dengue?
E.     Manfaat Penelitian
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini diharapkan mempunyai beberapa manfaat antara lain:
  1. Bagi Instansi Kesehatan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan untuk meningkatkan kinerja tenaga kesehatan Puskesmas dalam membuat perencanaan status kesehatan masyarakat terhadap penyakit
  1. Bagi Jurusan Keperawatan Baturaja
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi serta diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan bagi mahasiswa/I kesehatan jurusan keperawatan Baturaja.
  1. Bagi Peneliti
Menambah wawasan dan pengetahuan penulis tentang penyakit DBD serta bagaimana cara pencegahanya.
  1. Bagi Masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan agar masyarakat mengetahui tentang penyakit DBD dan bagaimana cara menanggulanginya.

F.     Ruang Lingkup Penelitian
      Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap kepala keluarga terhadap upaya pencegahan DBD.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A.    Konsep Demam Berdarah
Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit demam akut dengan ciri-ciri demam manifestasikan pendarahan dan bertendensi mengakibatkan renjatan yang dapat menyebabkan kematian. (Mansjoer Arif, 2000).
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegipty dan aedes albopictus.

B.     Penyebab Terjadinya Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam berdarah atau demam berdarah dengue adalah penyakit febril akut yang disebabkan oleh salah satu dari empat serotipc virus dari genus flavivirus famili flavivirade. Demam berdarah disebarkan kepada manusia oleh nyamuk Aedes Aedgypti. (Wikipedia Indonesia).
Virus dengue tergolong dalam famili, suku, grup flaviride dan dikenal ada 4 serotip. Dengue 1 dan 2 ditemukan di Irian ketika berlangsung perang dunia ke-II, sedangkan dengue 3 dan 4 ditemukan pada saat wabah di Filipina tahun 1953-1954. Virus dengue berbentuk batang, bersifat termolabil, sensitif terhadap inaktifitas oleh dietileter dan natrium dioksikolat, stabil pada suhu 70o C. Ke empat serotif telah ditemukan pada pasien-pasien di Indonesia. Dengue 3 merupakan seratipe yang paling banyak beredar. (Ilmu Penyakit Demam (dengue) Hendarwanto jilid 1, edisi ke 3).
  1. Nyamuk penular demam berdarah dengue (DBD)
a.       Ciri-ciri nyamuk DBD
1)      Berwarna hitam dengan belang-belang (loreng) putih pada seluruh tubuhnya.
2)      Hidup di sekitar rumah, bangunan dan gedung.
3)      Mampu terbang sampai 100 meter.
4)      Nyamuk betina biasanya menggigit (menghisap darah manusia) pada pagi sampai sore hari setiap 2 hari sekali.
5)      Senang berisitirahat pada benda-benda tergantung, berwarna gelap seperti pakaian, kelambu, goden dan lain-lain.
6)      Umur nyamuk rata-rata 2 minggu tetapi dapat mencapai 2-3 bulan.
b.      Tempat berkembang biak
1)      Berkembang biak di tempat-tempat yang dapat menampung air bersih seperti : bak mandi, WC, tempayan, ember, drum, tempat minum burung, ayam, binatang lainnya, ovitrap, vas bunga, tanaman, pot tanaman hias air, perangkap semut, penampungan air yang terdapat pada dispenser kulkas dan AC, bak meteran PAM, talang, dak, lubang pagar, pelepah daun, pohon, barang-barang bekas seperti: kaleng, ban, botol, mangkok, plastik, tempurung kelapa, potongan bambu dan lain-lain.
2)      Nyamuk DBD tidak dapat berkembang biak di selokan, got, kolam berisi air kotor atau air yang lainnya langsung berhubungan dengan tanah.
c.       Siklus hidup nyamuk
1)      Siklus nyamuk DBD terdiri dari telur, jentik, kepompong dan nyamuk dewasa.
2)      Perkembang dari telur menjadi nyamuk dewasa 7 sampai dengan 10 hari.
Telur nyamuk
1)      Setiap kali bertelur mampu mengeluarkan sebanyak 100 telur
2)      Berwarna hitam dengan ukuran ± 0,8 mm
3)      Telur dapat bertahan di tempat kering (tanpa air) sampai 6 bulan.
Jentik nyamuk
1)      Selalu bergerak aktif didalam air, geraknya berulang-ulang dari bawah keatas permukaan air untuk bernafas (mengambil udara) kemudian turun kebawah.
2)      Pada waktu istirahat, posisinya hampir tegak lurus dengan permukaan air.
3)      Setelah 6-8 hari jentik akan berubah menjadi kepompong.

Kepompong
1)      Berbentuk koma
2)      Gerakanya lamban
3)      Sering berada dipermukaan air
4)      Setelah 1-2 hari kepompong berubah menjadi nyamuk baru.
  1. Epidemiologi
Epidemiologi dengue dilaporkan pertama kali di Batavia oleh David Bylon pada tahun 1779, sedangkan DBD mula-mula dikemukakan oleh Quintos dan kawan-kawan di Manila pada anak-anak pada tahun 1954. Penyakit dengue merupakan penyakit endemik di Indonesia, tetapi dalam jarak 5 sampai 20 tahun dapat timbul letusan epidemi.
Demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia, pertama kali berjangkit di Surabaya pada tahun 1968, tetapi kepatian virologik baru diperoleh pada tahun 1970. DBD pada orang dewasa dilaporkan pertama kali oleh Swadana (1970) yang kemudian secara drastis meningkat dan menyebar ke seluruh daerah tingkat I di Indonesia.
Data yang terkumpul dari tahun 1968-1993 menunjukkan DBD dilaporkan sebanyak terjadi tahun 1973 sebanyak 10.189 pasien dengan usia pada umumnya dibawah 15 tahun.  Penelitian di pusat pendidikan Jakarta Semarang, Yogja dan Surabaya, menunjukkan bahwa DBD dan DSS juga ditemukan pada usia dewasa dan terdapat kecenderungan peningkatan jumlah pasiennya.
Vektor utama dengue di Indonesia adalah nyamuk Aedes Aegypti, disamping pula Aedes Abopictus. Vektor ini bersarang di bejana-bejana yang berisi air jernih dan tawar seperti bak mandi, drum penampungan air, kaleng bekas dan lain-lain. Adanya vektor tersebut berhubungan erat dengan beberapa faktor antara lain:
a.       Kebiasaan masyarakat menampung air bersih untuk kebersihan sehari-hari.
b.      Sanitasi lingkungan yang kurang baik.
c.       Penyediaan air bersih yang langka
Daerah yang terjangkit DBD adalah wilayah yang ada penduduk, karena:
a.       Antar rumah jaraknya berdekatan yang memungkinkan penularan karena jarak terbang Aedes Aegypti 40-100 meter.
b.      Aedes Aegypti betina mempunyai kebiasaan menggigit berulang (multiple biters), yaitu menggigit bebera orang secara bergantian dalam waktu singkat. Dengan makin lancarnya hubungan lalu lintas, kota-kota kecil atau daerah semi urban dekat kota besarpun saat ini mudah terserang penyakit dari suatu sumber dikota besar.
Kasus DBD cenderung meningkat pada musim hujan, kemungkinan disebabkan:
a.       Perubahan musim dipengaruhi frekuensi gigitan nyamuk, karena pengaruh musim hujan, puncak jumlah gigitan terjadi pada siang dan sore hari.
b.      Perubahan musim mempengaruhi manusia sendiri dalam sikapnya terhadap gigitan nyamuk, misalnya dengan lebih banyak berdiam di rumah selama musim hujan.
Biasanya DBD akan menyerang orang-orang yang tinggal di pinggiran, kumuh dan lembab serta anak-anak berusia di bawah 15 tahun. Untuk mencegah serangan, tentunya adalah dengan membasmi nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi media virus, dengan tidak menyediakan tempat berkembang bianya di tempat lembab dan berair. Untuk memberantas nyamuk itu, jentik-jentiknya di tempat lembab dan berair. Untuk memberantas jenitik-jentiknya atau sarang-sarangnya harus diberantas (PSN-DBD). Karena tempat berkembang biaknya ada di rumah-rumah dan tempat-tempat umum, setiap keluarga harus melaksanakan PSN-DBD, secara teratur sekurang-urangnya seminggu sekali selain itu, fogging dan memutuskan mata rantai pembiakan Aedes Aegypti lewat abastisasi juga harus dilakukan.

C.    Tanda dan Gejala Anak yang Menderita DBD
Dapat terjadi demam bersifat mendadak dan berlangsung 5 hari. Anak yang terkena demam berdarah biasanya terlihat lesu, nafsu makan menurun, sakit kepala nyeri pada bola mata, punggung dan persendian. Timbul pula bercak-bercak pada tubuh terutama di daerah muka dan dada. Gejala lanjut yang terjadi adalah timbulnya keriput kulit di kening, lengan, paha dan anggota tubuh lainnya. (Widjaja, 2005).
Jika untuk pertama kali terinfeksi virus dengue maka pada anak-anak hanya menimbulkan demam selama lima hari maka untuk mengetahui apakah anak terserang demam lima hari atau dengue fever apabila darahnya diperiksa untuk melihat imunoglobulinnya (IgM).
Jika infeksi terjadi untuk yang kedua kalinya, dan infeksinya disebabkan oleh virus dengue dari tipe yang berbeda, ini yang menjangkitkan penyakit demam berdarah atau dengue haemoragic fever (DHF). (Nadesul Hendrawan, 2004).
Menurut WHO derajat beratnya penyakit DBD diukur dengan gradasi:
1.      Grade 1 : ditandai dengan demam dan gejala umum yang tidak khas (muntah, sakit kepala, nyeri otot atau sendi), kecuali perdarahan yang dibuktikan dengan test tourniguet positif.
2.      Grade 2 : gejala pada grade 1 ditambah dengan perdarahan spontan atau perdarahan lain.
3.      grade 3 : adanya kegagalan peredaran darah yang ditandai dengan nadi cepat dan lembut, penyempitan tekanan nadi (20 mmHg) atau hipotensi yang disertai dengan kulit dingin berkeringat dan gelisah.
4.      Grade 4 : ditandai dengan syok berat dimana nadi tidak teraba dan tensi tidak terukur.

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes